Jumat, 09 Desember 2016

Understanding Server Licensing - Ulasan 2

Hai, pada ulasan kedua kali ini akan mengulas video dengan judul Understanding Server Licensing yang diunggah oleh akun Eli The Computer Guy pada 17 Februari 2012. Video ini dapat diakses pada tautan https://www.youtube.com/watch?v=5QDe-HTZtMY dengan durasi 42:12 menit. Video ini terbagi kedalam enam bagian, yaitu : 1) Open Source, 2) Server, 3) Access License, 4) Microsoft, 5) Piracy, 6) Final Thoughts.

Video ini dibuat untuk memberikan pengetahuan kepada teknisi mengenai lisensi dan biaya yang harus dikeluarkan untuk menggunakan sebuah software. Hal ini perlu diketahui juga oleh manajemen biar tidak salah dalam penggunaan lisensi dan tidak harus membayar mahal untuk sebuah lisensi.

1) Open Source
Banyak orang menyukai software open source karena gratis, sebenarnya open source itu tidak gratis. Open source berarti source (baris kode) terbuka dan dapat dilihat serta di-edit oleh orang lain. Pengertian ini sering disalah artikan dengan freeware yang penggunaannya gratis dan bebas untuk disebarluaskan. Eli menganalogikan Open Source sebagai Free Speak dan Free Software sebagai Free Beer. Software Open Source sendiri juga memiliki lisensi penggunaan yang beragam seperti untuk pengguna rumah dan non-komersial, jadi kalau mau untuk komersial harus bayar serta juga memiliki payment service jadi open source tidak berarti dibagikan secara gratis.

2) Server
Lisensi buat server juga beragam. Server pada masa sekarang dibuat pada virtual. Lisensi untuk server dibagi dalam kategori box (kapasitas), socket, dan core pada prosesor. Jika membeli kapasitas kita dibatasi dalam kapasitasnya. Sedangkan soket, bayar untuk masing-masing perangkat yang terhubung dengan server. Juga, untuk core pada prosesor sesuai dengan banyaknya core yang disewa yang dapat berpengaruh pada kecepatan.

3) Access License
Ini adalah salah satu bentuk lisensi lainnya yang dapat membuat kita semakin terjebak jika tidak mengerti. Selain bayar untuk soket, kita juga harus mebayar untuk lisensi akses. Lisensi ini dibagi ke dalam tiga kategori. Pertama, per seat license ini memungkinkan hak akses didaftarkan untuk setiap perangkat, sehingga semua perangkat yang terhubung harus memiliki lisensi. Lalu, per session license membatasi jumlah perangkat yang mengakses pada suatu waktu. Terakhir, user license membagi ke dalam user id dan dapat digunakan pada perangkat yang berbeda asalkan id-nya sama.

4) Microsoft
Microsoft adalah nama dari sebuah perusahaan software. Mengapa Microsoft menjadi kategori tersendiri? Karena Microsoft menguasai lebih dari 90% pasar perangkat lunak di seluruh dunia. Microsoft juga memiliki beberapa tipe lisensi untuk produknya. Pertama, OEM (Original Equipment Manufacturer) yang harganya paling murah tapi hanya dapat digunakan spesifik pada satu perangkat dan tidak dapat berpindah. Kedua, Retail License lisensi ini memungkinkan kita memiliki lisensi pada perangkat lunak tersebut dan dapat digunakan dalam beberapa komputer tetapi tidak pada saat yang bersamaan. Terakhir, volume licensing, lisensi ini yang paling mahal tetapi dapat digunakan untuk organisasi/perusahaan yang memiliki banyak komputer dan memungkinkan untuk melakukan ghosting/imaging.

 5) Piracy
Pengertian dari piracy sendiri berarti perangkat lunak yang digunakan secara ilegal. Perangkat lunak yang tidak memiliki lisensi dapat membahayakan pengguna dan membawa masalah. Lisensi software dilindungi oleh hukum dan dapat dibawa ke ranah hukum jika tertangkap penyalahgunaan. Terkadang software memiliki bug yang dapat diselesaikan dan dapat di-update. Tetapi, pada software ilegal itu tidak dapat terjadi. Software ilegal juga terkadang membawa virus yang berbahaya bagi komputer.

6) Final Thoughts
Lisensi dapat menjadi bencana bagi kita jika kita tidak mengerti penggunaannya. Harus dapat membedakan maksud dari setiap jenis lisensi yang ada.

Menurut saya adanya lisensi pada software dibuat untuk mengatur penggunaan software di publik agar tidak terjadi penyalahgunaan. Karena dalam pengembangannya sendiri, pengembang juga memberika effort yang tidak sedikit dalam pengembangan software. Karena dalam dunia digital seperti saat ini, semua mungkin terjadi termasuk penggunaan software yang dinilai secara 'ilegal' karena tidak memiliki 'izin' dari pengembang atau salah. Juga, pada dunia server, akan semakin banyak lisensi dan harus jeli dalam memilih lisensi, karena terkadang pada perbedaan fitur yang sedikit terdapat perbedaan biaya yang besar.

Github Account : github.com/ibaadee
URL Ulasan : http://otonaenomichi.blogspot.co.id/2016/12/understanding-server-licensing-ulasan-2.html
Video Author : Eli The Computer Guy
URL Video : https://www.youtube.com/watch?v=5QDe-HTZtMY
Durasi : 42 menit 12 detik
Submitted on December 10th, 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar